Jika kalian menyukai permainan bola basket di daftar slot online. Pasti kalian mengetahui kalau adanya cedera lutut merupakan salah satu dari kondisi yang paling sering sekali terjadi kepada pemain basket. Berbagai adanya gerakan pada saat permainan basket seperti melompat, berlari cepat, mengubah rute lari dengan secara mendadak, serta terjatuh dalam berisiko menciptakan adanya nyeri sendi lutut, ligamen robek, serta berbagai cedera lain.
Jika kalian penggemar basket, lutut kalian pasti akan dapat menghadapi adanya sebuah risiko cedera. Satu – satunya solusi yakni merupakan dengan memastikan lutut kalian berada di dalam kondisi optimal dengan sambil menurunkan adanya faktor risiko cedera. Inilah beberapa cara yang dapat kalian lakukan.
Tips Bermain Basket Tanpa Terkena Cedera Lutut
- Lakukan Pemanasan yang Cukup
Pemanasan merupakan adanya sebuah kunci sendi yang cukup sehat serta tidak mudah cedera, termasuk lutut. kalian dapat melakukan adanya pemanasan yakni seperti jalan di tempat, lari kecil, jumping jack, serta sebagainya. Pemanasan pun sebaiknya dapat berlangsung dengan waktu selama sekitar 5 menit sebelum kalian memulai adanya peregangan dinamis.
Dengan pemanasan, otot kalian tidak hanya akan menjadi lebih lentur serta siap berolahraga. Suhu tubuh kalian pun juga akan meningkat serta kalian lebih siap untuk dapat bertanding.
- Istirahat Cukup
Pastikan kalian dapat beristirahat serta tidur cukup pada saat sebelum bertanding ataupun bermain basket dengan secara intens. Jika kalian menjadi kurang tidur, kalian akan mudah menjadi kehilangan keseimbangan, pusing, oleng, terpeleset, sedrta sederet kecerobohan lain yang dapat terjadi pada saat selama bertanding. Hal ini dapat menyebabkan adanya cedera lutut ataupun anggota tubuh lain.
- Gunakan Aksesori Pendukung yang Tepat
Jaga kondisi lutut kalian dengan mengenakan adanya sebuah pelindung lutut (ankle brace), kaus kaki olahraga, serta sepatu basket yang nyaman untuk digunakan. Aksesori ini dapat membuat kaki kalian menjadi mampu bermanuver dengan secara maksimal sekaligus nyaman.
- Lakukan Latihan Tambahan untuk Fleksibilitas
Beberapa jenis latihan ataupun olahraga di luar lapangan yang cocok untuk dapat melatih sendi serta meningkatkan adanya fleksibilitas. Kalian dapat mencoba berenang, yoga, ataupun dengan sepeda statis. Ketiga latihan ini pun tidak terlalu membebani kepada lutut tetapi tetap dapat membuat kalian menjadi aktif. Melakukan olahraga yang tidak akan terlalu membebani lutut juga dapat memberi variasi terhadap adanya rutinitan olah pada fisik kalian.
- Lakukan Peregangan Dinamis dan Pasif
Lutut yang fleksibel pun berisiko akan lebih rendah mengalami adanya cedera. Salah satu cara meningkatkan fleksibilitas yakni dengan melakukan peregangan. Akan tetapi, pastikan kalian mengetahui kapan harus melakukan adanya peregangan dinamis, serta kapan melakukan yang pasif.
Peregangan dinamis yakni misalnya seperti menaruh satu kaki pada depan lalu kemudian menekuk lutut hingga di dalam posisi tubuh menjadi lebih rendah cocok untuk dapat dilakukan pada saat sebelum pertandingan. Selain dapat meniru pergerakan pada saat bertanding, peregangan dinamis juga tentunya dapat membantu meningkatkan adanya suhu tubuh serta menyiapkan diri kalian untuk berolahraga.
Sebaliknya, peregangan pasif meliputi gerakan-gerakan peregangan yang dilakukan dalam posisi diam, menahan pergerakan selama 15 hingga 30 detik. Peregangan ini cocok dilakukan setelah berolahraga karena membantu “memperpanjang” otot.
- Hindari Memaksakan Diri
Akhirnya, pastikan kalian akan mendengarkan tubuh kalian. Ketika pada saat kalian mulai akan merasakan adanya nyeri pada saat berlatih ataupun bertanding, jangan memaksakan diri. Berhenti serta periksakan lutut kalian agar tidak akan terlanjur mengalami adanya cedera berat.